Penyiar radio, MC dan presenter televisi Olivia Fendry, kini bergabung dalam keluarga besar Syle Factor! Wanita berambut indah ini akan mengulas tip seputar fashion, kecantikan dan musik di Style Factor video dan blog.
Saya mencintai musik sejak bayi. Dulu, mama saya cukup menyetel suara radio atau kaset agar saya terlelap. Semua genre, dari pop, R&B, Soul, Hip-hop, Jazz, Alternative, Rock, Rip-hop, Electronic, hingga dance bersahabat di telinga saya.Tapi bila ditanya era musik favorit, 90-an adalah jawabnya. Alasan pertama, saya dibesarkan di era tersebut, dan tak bisa dipungkiri karya musisi di era 90-an baik dengan format band, boyband, atau pun grup vokal semuanya mudah dinikmati dan tak lekang oleh waktu, dengan harmonisasi suara serta dentuman ritme drum yang khas.
Walaupun pada akhirnya saya tak mahir menyanyi, tapi musik selalu menjadi bagian dari keseharian, bahkan menuntun saya memantapkan langkah berkarir sebagai penyiar radio. Siaran di radio sangat menyenangkan. Selain seperti punya teman maya, saya senang menjadi orang yang bisa mempengaruhi mood pendengar lewat lagu yang diputar.
Saya percaya akan kekuatan lirik dan aransemen sebuah lagu. Untuk menciptakan mood melankolis, tipe lagu balada bisa menjadi pilihan, atau menaikkan mood lesu menjadi ceria lagu dengan musik yang ‘kaya’ adalah jawabnya. Dari semua kamus musik yang saya punyai sejak berkarir sebagai penyiar radio, saya punya 10 lagu andalan untuk dinikmati:
1. Lagu jatuh cinta: I Call It Love – Lionel RichieSeperti cinta, bagi saya musik juga merupakan bahasa universal. Keduanya ditakdirkan untuk saling melengkapi. Saat jatuh cinta, lagu yang ingin didengar orang biasanya liriknya seputar jatuh cinta. Di telinga saya, lagu ini paling manis membawa pesan moral bahwa kita tidak bisa memilih dengan siapa kita jatuh cinta. Ketika sudah terkena panah cinta, semua rasa yang aneh tetapi nyata itu adalah cinta, dan kita akan melakukan apa saja untuk mempertahankan rasa itu. Indah bukan?Walaupun pada akhirnya saya tak mahir menyanyi, tapi musik selalu menjadi bagian dari keseharian, bahkan menuntun saya memantapkan langkah berkarir sebagai penyiar radio. Siaran di radio sangat menyenangkan. Selain seperti punya teman maya, saya senang menjadi orang yang bisa mempengaruhi mood pendengar lewat lagu yang diputar.
Saya percaya akan kekuatan lirik dan aransemen sebuah lagu. Untuk menciptakan mood melankolis, tipe lagu balada bisa menjadi pilihan, atau menaikkan mood lesu menjadi ceria lagu dengan musik yang ‘kaya’ adalah jawabnya. Dari semua kamus musik yang saya punyai sejak berkarir sebagai penyiar radio, saya punya 10 lagu andalan untuk dinikmati:
2. Lagu saat sedang mendambakan cinta: Falling in love at a coffee shop - Landon PiggMungkin karena terlalu banyak terdoktrin oleh film Hollywood, adegan di mana sepasang manusia yang secara takdir dipertemukan tak sengaja lalu jatuh cinta pada pandangan pertama. Setiap kali mendengarkan lagu romantis dari Landon Pigg ini saya kadang berkhayal ingin bisa merasakan hal serupa. Jatuh cinta seperti di dalam film.
3. Lagu agar berpikir positif: Something Special – Colbie Caillat Setiap orang pasti pernah merasa tak percaya diri, ragu akan kemampuan diri sendiri, dan takut gagal. Nah di saat sedang tenggelam oleh kecemasan dan pikiran negatif tersebut, saya menjadikan lagu ini mantra untuk menyingkirkan energi negatif yang ada dengan menanamkan pikiran positif bahwa setiap orang punya kemampuan spesial.
4. Lagu pemompa semangat di pagi hari: You Make My Dreams – Hall & OatesMendengarkan lagu ini di pagi hari paling pas untuk membantu mengumpulkan semangat dan mood yang baik, supaya hari di awali dengan ceria.
5. Lagu Penenang saat terjebak macet: Syalala – SoulvibeDi saat terjebak macetnya jalanan ibukota, daripada menghabiskan energi untuk kesal, saya lebih memilih untuk mendengarkan lagu ini. Aransemen musik yang seru dan singable membuat saya bernyanyi-nyanyi di dalam mobil dan mengacuhkan kemacetan.
6. Lagu untuk menggoyang lantai disko : Baby I’m Yours – Breakbot featuring IrfaneTanpa ragu lagu ini akan membuat saya langsung menggerakan badan ketika mendengarnya, oleh karena itu saya nobatkan lagu ini menjadi dance song untuk saya.
7. Lagu ketika cinta tak bisa bersatu: Pretty Wings – MaxwellPernah di satu keadaan dimana anda merasa bertemu orang yang tepat tetapi waktunya tidak tepat untuk kalian menjalin hubungan? Lagu ini menggambarkan keadaan itu dengan akurat, dan dibalut dengan aransemen dan vokal Maxwell yang seksi membuat lagu ini tetap manis walaupun berujung sedih.
8. Lagu saat patah hati: He Won’t Go – AdeleSaya lebih memilih lagu ini ketimbang someone like you karena lagu ini menggambarkan seseorang yang masih menolak untuk move on, karena sakit hatinya masih belum sembuh.
9. Lagu penyemangat diri: Miss Independent – Ne YoMenurut saya lagu ini menggambarkan bahwa tidak semua pria terintimidasi dengan kemandirian wanita, bahkan ada pria yang mencintai seorang wanita karena kemandiriannya.
10. Lagu unik saat santai : Settle Down – KimbraPenyanyi baru asal New Zealand memiliki keunikan dalam gaya maupun musiknya. Cerita lagu ini sebenarnya pasti keinginan terpendam setiap wanita, tetapi dibawakan dengan aransemen musik yang quirky menjadikan lagu ini bukan sekedar cheesy song.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar